Wednesday 20 December 2017

Curhat Menteri Yasonna Soal Masalah Lapas yang Tak Berujung

Curhat Menteri Yasonna Soal Masalah Lapas yang Tak Berujung
Masalah yang terjadi di lembaga pemasyarakatan di Indonesia, terus terjadi dengan berbagai kisah di dalamnya. Perederan narkoba, kerusuhan, dan kaburnya para tahanan menjadi catatan penting pemerintah untuk pembenahan di tahun-tahun berikutnya. 


AGEN POKER TERPERCAYA


Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengungkapkan, kejadian di lapas ini terus menjadi evaluasi lembaganya. 
Mulai tahun depan, ia mengaku bakal ketat mengawasi kinerja bawahanya. Seiring, direkrutnya calon pegawai negeri sipil khusus penjaga lapas sebanyak 14 ribu personel. 


AGEN BANDAR Q ONLINE TERPERCAYA


Tidak ada lagi rasionalnya kita mengatakan bahwa persoalan di lapas karena persoalan kekurangan orang," kata Yasonna di kantornya, Jakarta, Rabu 20 Desember 2017.  Yasonna mengatakan, persoalan lain di dalam lapas ialah kelebihan kapasitas. Saat ini, antara kapasitas dengan jumlah tahanan bisa dikatakan tidak manusiawi. Kementeriannya tak mungkin membangun lapas dengan jumlah banyak, lantaran terbatasnya anggaran. 


AGEN JUDI DOMINO QQ ONLINE INDONESIA


Lalu, kita sudah melakukan redistribusi. Misalnya, tahanan dari Jakarta itu kita (pindahkan), karena Jawa Tengah masih kosong. Selain itu, solusi lain yang dilakukan ialah pemberian remisi. Sebab, hampir 50 persen tahanan di Indonesia ialah kasus narkoba. Namun, ditegaskannya, remisi itu tidak berlaku bagi bandar-bandar besar, melainkan kasus narkoba dengan syarat tertentu.  Jadi, pemberian remisi suatu keniscayaan, karena kalau yang masuk dan yang keluar lebih sedikit, maka tutup botol akan terjadi. Ini tidak boleh dibiarkan dan ini terus berupaya mencari jalan," kata dia.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

Puluhan Mahasiswa di Tangerang 'Keracunan' Jelang Wisuda

Puluhan Mahasiswa di Tangerang 'Keracunan' Jelang Wisuda Sebanyak 60 mahasiswa dan mahasiswi Universitas Pelita Harapan Tangeran...